DURI (Riaulantang)- Diduga karena gorong-gorong yang tersumbat dan sebagian badan jalan ambruk di Jalan Pipa Air Bersih, Desa Simpang Padang Kecamatan Bathin Solapan, sejumlah warga yang bermukim di seputaran Jalan M.Yudo RT 01/RW 05 kebanjiran. Kondisi banjir yang terjadi sejak Sabtu malam (12/08/17) hingga Minggu (13/07/18) cukup mengkhawatirkan. Air mengenangi rumah warga hingga 1 meter lebih.
Kondisi banjir yang mengkhawatirkan ini membuat pihak pemerintah Kecamatan Bathin Solapan turun tangan. Kasi Trantib Sadli Djamaluddin, Sabtu siang (12/08/17) langsung turun kelapangan. Menurutnya ini banjir yang cukup parah di daerah Bathin Solapan.
“Saya di telpon warga, menginformasikan ada banjir di lingkungan dan di Desa Simpang Padang. Segera saya laporkan ke Camat yang saat itu sedang dalam perjalanan ke Pekanbaru. Saya langsung diperintah Camat untuk meninjau lokasi banjir” ucap Sadli.
Menurut Sadli, dari pantauan di lapangan ketinggian air cukup tinggi. Air tidak bisa mengalir karena diduga gorong-gorong lintasan Jalan Pipa Air Bersih tersumbat dan sampah berserakan di lahan yang di tanam kelapa sawit di tanah borrow pit CPI.
“Kondisinya cukup mengkhawatirkan. Tiga rumah warga tampak masih tergenang air dan dimanfaatkan anak-anak untuk berenang. Sungguh memprihatinkan kondisinya. Kondisi ini sudah kami sampaikan ke Pemda,” jelasnya.
Dijelaskan Sadli yang akrab dipanggil Ucok ini, banjir terjadi juga karena
tingginya intensitas hujan yang mengguyur kota Duri. Tidak hanya itu ambruknya jalan akibat tidak mengalir air ke gorong-gorong jalan Pipa Air Bersih juga memperparah kondisi. Badan jalan yang berada diperbatasan 2 desa antara Desa Balai Makam dan Desa Simpang Padang ambruk sebagian.
“Kita prihatin dengan kondisi ini dan segera kita laporkan. Melihat kondisi gorong-gorong yang tersumbat dan sampah berserakan di gorobg-gorong itu tak dipungkuri banjir terjadi juga karena gorong yang tersumbat. Untuk itu kita himbau agar warga meninggalkan kebiasaan buruk membuang sampah ke gorong atau parit. Akibatnya warga sendiri yang merasakan,” jelas Ucok sembari menghimbau agar warga setempat bergotong royong menanggulangi sementara gorong-gorong yang tersumbat itu. (susi)
Discussion about this post