PEKANBARU (Riaulantang) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau, melalui Unit Pelaksana Teknis (UPT) Wilayah 1, Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Perumahan Kawasan Pemukiman Pertanahan (PUPR-PKPP) Provinsi Riau melakukan perbaikan jalan lintas Teluk Meranti – Sebekek, Pelalawan.
Sebelumnya ruas jalan ini terputus akibat banjir. Genangan air di ruas jalan tersebut menyebabkan jalan rusak dan terkikis. Akibatnya jalan digenangi air seperti kolam.
“Ada beberapa spot (titik) yang kita lakukan perbaikan, kalau dihitung panjangnya sekitar 30 kilo meter lah,” kata Kepala UPT Wilayah 1, Dinas PUPR PKPP Riau, Ardi Irfandi, MM, Kamis (21/7/2022).
Kondisi jalan ini sebelumnya dilakukan perbaikan mengalami kerusakan yang cukup parah. Sehingga kendaraan sulit saat melintas di ruas jalan ini. Namun saat ini kondisi jalan tersebut sudah normal kembali dam sudah bisa dilewati kendaraan dengan lancar.
“Jalan ini sangat vital sekali, karena satu-satunya akses jalan yang menghubungkan dua kecamatan (Bunut – Teluk Meranti),” ujarnya.
Ardi menjelaskan, kedepan pihaknya akan membuat terobosan baru untuk melakukan perawatan jalan provinsi di Riau.
Yakni dengan menggandeng pemerintah kabupaten dan pihak perusahaan swasta. Untuk tahap awal ini, terobosan baru ini akan diterapkan di Jalan Provinsi yang berada di Kabupaten Pelalawan. Sebagai pilot projek nya adalah Jalan Lintas Bono, Pelalawan.
“Kita sudah rapat dengan Bappeda Pelalawan dan perusahaan. Ini terobosan baru dari UPT 1. Nanti kita akan buat MoUnya, untuk penanganan jalan provinsi kita kolaborasi dengan Pemkab Pelalawan dan Perusahaan Swasta,” ujarnya.
Ardi menjelaskan, terobosan baru ini dilakukan mengingat ruas jalan provinsi yang ada di wilayah tersebut menjadi urat nadi utama bagi masyarakat sekitar dan perusahaan. Sehingga keberadaan jalan provinsi di wilayah tersebut sangat vital.
Apabila terjadi kerusakan yang parah bisa menyebabkan distribusi hasil panen perkebunan dan bahan baku perusahaan di wilayah tersebut menjadi terhambat. Jika hal ini terjadi maka masyarakat dan perusahaan akan rugi besar.(fik)