DURI (Riaulantang) – Miris kondisi kabut asap yang memburuk dan membahayakan kesehatan, Persatuan Pemuda Melayu Rokan (PPMR) Kabupaten Bengkalis, Senin siang (23/09/19) turun ke jalan membagikan ribuan masker ke warga dan pengendara.
Mengambil tempat di persimpangan lampu merah Simpang Garoga Duri, belasan pemuda PPMR ini membagi masker ke warga dan pengendara di ruas itu. Tak hanya sekedar berbagi, para pemuda ini juga berpesan agar warga sadar memakai masker untuk proteksi dini pernafasannya.
“Pakai ya dek. Jangan sampai tak dipakai. Ini untuk kesehatan kita juga” ujar Ketua PPMR Bengkalis Syamsuri ST sembari memasangkan masker ke salah seorang pengendara yang berhenti di lampu merah itu.
Diungkapkan Syamsuri, pembagian masker ini merupakan bentuk kepedulian PPMR terhadap kondisi kabut asap yang saat ini terjadi. Harapan mereka hanya satu kabut asap sirna dan warga bisa kembali bernafas lega.
“Musibah ini terjadi karena tangan-tangan tak bertanggung jawab juga. Membuka lahan dengan cara instans. Tak pedulikan dampaknya bagi masyarakat. Boleh buka lahan, bokeh cari keuntungan tapi jangan korbankan masyarakat, ” ungkap kader Hanura itu.
Syamsuri juga menyebutkan agar pihak pemerintah baik pusat, propinsi dan kabupaten lebih selektif memberikan izin penguasahaan lahan, terutama untuk pengusaha-pengusaha perkebunan.
“Kita harap pemerintah jangan sembarangan mengeluarkan izin penguasaan lahan. Lebih selektif karena efeknya kita yang rasakan,” ujarnya.
Sementara itu pembagian masker yang dilakukan disambut antusias warga. Tak sampai 1 jam masker yang dibagikan habis. Para pemuda PPMR pun puas dengan kerja nyatanya.(susi)