DURI (Riaulantang) – Bupati Bengkalis Amril Mukminin bersama istri Kasmarni panen raya padi di Desa Harapan Baru Kacamatan Mandau, Sabtu (25/01/2020). Ada sekitar 150 hektar hamparan padi di desa yang berada tak jauh dari Jalan Wonosobo Sebanga, Lintas Duri-Pekanbaru itu. 50 hektarnya siap panen di awal tahun ini.
Dikesempatan itu, Bupati Amril menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas diselenggarakannya panen raya yang diinisiator oleh Gapoktan Harapan Jaya Desa Harapan Baru tersebut. Dengan panen raya ini, diharapkan kebutuhan pokok masyarakat di Desa Harapan Baru, Kecamatan Mandau bisa tercukupi.
“Tingkatkan produktifitas pertanian. Hentikan alih fungsi sawah. Kapan perlu, lahan sawit dan karet yang ada difungsikan lagi ke sawah,” himbau Bupati Amril.
Dijelaskan bupati penyediaan pangan di Bengkalis akan semakin berat, seiring bertambahnya jumlah penduduk. Untuk itu, Pemerintah akan terus menggalakkan penanaman padi, jagung dan kebutuhan pangan lainnya.
“Beras merupakan kebutuhan penduduk yang paling mendasar. Oleh karena itu, perlu diupayakan ketersediaannya secara cukup, memenuhi standar gizi, harga terjangkau dan juga harus dapat memberikan keuntungan yang wajar bagi petani sehingga petani tetap bergairah untuk menanam padi,” ungkapnya.
Disampaikan Amril, kabupaten Bengkalis hanya mampu memenuhi kebutuhan beras 37 persen, sedangkan 63 persen lagi didatangkan dari luar Kabupaten Bengkalis. Untuk itu perlu
peningkatan produksi padi. Minimal 7 persen setiap tahunnya.
“Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bengkalis, kami harapkan dapat mengatur peruntukan lahan, sesuai dengan potensi dan kegunaannya ” tegas bupati lagi.
Hadir dalam panen raya padi tersebut, Plt Kadis Pertanian dan Holtikultura Provinsi Riau Herman, Ketua DPRD Bengkalis Khairul Umam, Ketua TP PKK Kabupaten Bengkalis Kasmarni dan sejumlah Perangkat Daerah.
Camat Mandau Riki Rihardi, Camat Bathin Solapan Wahyudin, Camat Pinggir Azuar, Camat Talang Muandau Nasrizal, Ketua TP PKK Mandau Dewi Asdinar, tamu dan tokoh Masyarakat Kecamatan Mandau, Pinggir, Bathin Solapan dan Talang Muandau serta ratusan warga juga ikut hadir. (susi)