Bengkalis (Riaulantang) – Seiring berakhirnya masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pada 28 Mei 2020, arus penyeberangan Roro di pelabuhan Air Putih Bengkalis mulai meningkat. Sejumlah jalur kendaraan yang biasanya kosong kembali terlihat diisi mobil pribadi dan truk.
Kepala UPT Penyeberangan Dishub Kabupaten Bengkalis Fauzi mengatakan, peningkatan arus kendaraan roda empat mulai terlihat pada siang ini setelah salat Jumat.
“Pada saat PSBB biasanya jalur yang ada terlihat sepi, akan tetapi pada hari ini lonjakan kendaraan mulai terlihat padat,” ujar Fauzi ketika dikonfirmasi, Jumat (28/5).
Untuk mengantisipasi tersebut kata Fauzi tiga kapal dioperasikan untuk melayani masyarakat dan tidak terjadi antrian panjang di pelabuhan.
“Tadi pagi hanya dua kapal yang beroperasi dan siang ini akan kita tambah satu kapal lagi untuk membantu agar tidak terjadi antrian di pelabuhan Air Putih Bengkalis,” kata Fauzi.
Dijelaskan lagi, tiga kapal yang beroperasi ini diantaranya KMP Swarna Putri, KMP Permata Lestari dan KMP Mutiara Pertiwi tidak berdasarkan jadwal lagi.
“Sistem yang kita berlakukan non jadwal, kalau kapal tersebut sudah sampai di pelabuhan Sungai Selari langsung mengisi muatan berapa yang ada di pelabuhan dan kemudian kembali ke Bengkalis membantu agar tidak terjadi antrian kendaraan,” jelasnya lagi. (evi)