Rokanhulu (Riaulantang) – Bhabinkamtibmas Desa Tapung Jaya Polsek Tandun Polres Rokan Hulu (Rohul) Aipda Doni Harianto Selasa (5/7/2022) melakukan monitoring terhadap ternak sapi,
Hal itu dilakukan untuk menentukan apakah penyakit mulut dan kuku sudah masuk ke desa Tapung Jaya sebagaimana yang sudah dialami oleh beberapa daerah di Rohul.
Kapolres Rohul AKBP Eko Wimpiyanto Hardjito SIK melalui Kasubsi Humas AIPDA Mardiono Pasda SH membenarkan Informasi tersebut.
Menurutnya menjelang Hari Raya Idul Adha kebutuhan ternak sapi untuk kurban sangat banyak, sementara saat ini sesuai Informasi Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) sudah menular di bernagai Daerah.
Untuk itu perlu kewaspadaan di setiap daerah untuk menentukan penyakit tersebut sudah masuk ke Desa Tapung Jaya atau tidak.
“Kalau ditemukan sudah ada gejala akan di Informasikan kepada petugas pengobatan ternak agar di pisahkan dengan yang lain dan diusahakan untuk melakukan pengobatan, “terang Mardiono.
Untuk tahap ini BabinKamtibmas Doni melakukan monitoring terhadap ternak sapi di salah satu kandang Kelompok Sapi Sugirahu Ketua Kelompok Hidayatuloh RT001 RW 005 Desa Tapung Jaya.
“Jumlah sapi saat ini di kelompok Sugirahayu sebanyak 30 Ekor mudah-mudahan tetap dalam keadaan sehat dan tidak ada yang mengalami sakit,” imbuhnya .
Untuk itu Bhabinkamtibmas menghimbau kepada para pemilik ternak jika menemukan ciri-ciri PMK pada sapinya agar segera menghubungi pihak Puskeswan maupun Dokter hewan yang sudah di tunjuk serta selalu menjaga kebersihan kandang dan pakan untuk mencegah hewan ternak tertular penyakit,” pungkasnya
“Dari hasil Monitoring dan pengecekan tersebut tidak ada ditemukan hewan ternak sapi yang terjangkit penyakit baik ciri-ciri PMK,dan diharapka agar makanan sapi tersebut selalu di antisipasi supaya hewan tersebut subur dan Sehat,”kata Mardiono mengakhiri- (Ismail)