SIAK (Riaulantang)- Polres Siak masih terus memburu 15 tahanan penghuni Rutan Klas IIB Siak Sri Indrapura yang kabur usai kerusuhan dan pembakaran, Sabtu dini hari kemarin.
“Tahanan yang melarikan diri dan belum ditemukan sebanyak 15 orang. Anggota di lapangan terus melakukan pencarian dibantu masyarakat,” kata Wakapolres Siak Kompol Abdullah Hariri.
Disebutkan, total jumlah tahanan dan warga binaan Rutan Siak adalah sebanyak 648 orang. Akibat insiden kerusuhan dan kebakaran bangunan rutan hampir semuanya hangus terbakar. Karena itu, polisi melakukan pemindahan terhadap para tahanan ke lembaga pemasyarakatan ataupun rutan di kabupaten/kota lainnya.
Totalnya yang sudah dievakuasi ke Lapas dan rutan lain sebanyak 615 orang. Mereka disalurkan ke Rutan Bangkinang sebanyak 81 orang, Rutan Anak Pekanbaru ada 12 orang, Lapas Klas IIA Pekanbaru sebanyak 26 orang perempuan, Rutan Gobah Pekanbaru ada 181 orang dan di Rutan Sialang Bungkuk Pekanbaru sebanyak 265 orang.
Kemudian ada juga yang dikirim ke Rutan Bengkalis sebanyak 45 orang dan Rutan Dumai lima orang.
“Semuanya dibawa menggunakan bus dan truk, 15 bus umum kita koordinasi dengan pemerintah daerah dan perusahaan untuk dibantu. Dan lainnya pakai mobil tahanan polisi dan kejaksaan,” ujarnya.
Sementara tahanan yang belum dievakuasi adalah sebanyak 33 orang dengan dua sedang dirawat di RSUD Siak. Ada satu orang di Rutan Polsek Siak dan dalam pemeriksaan terkait kerusuhan di Satuan Reserse Kriminal Polres Siak sebanyak tujuh orang
“Ada yang baru berhasil diamankan di Polsek Siak sebanyak sembilan orang,” tambahnya. (frc)