BENGKALIS (Riaulantang)- Komitmen bupati Bengkalis Amril Mukminin menaikkan pertumbuhan zakat di negeri junjungan Bengkalis tidak sekedar isapan jempol belaka. Dalam kurun dua tahun terakhir, Bupati Amril sudah menerbitkan Perda Nomor 3 Tahun 2018 tentang pengelolaan zakat infak dan sedekah. Tidak hanya itu, 6 Januari 2020 ini, bupati juga mengeluarkan Peraturan Bupati (Perbup) Nomor 2 Tahun 2020 tentang petunjuk pelaksana perda Nomor 3 Tahun 2018 tersebut.
Diterbitkannya Perbup zakat 6 Januari 2020 itu mendapat apresiasi banyak pihak, terutama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Bengkalis. Baznas merasa bersyukur adanya payung hukum pengelolaan zakat yang di terbitkan di masa kepemimpinan Bupati Bengkalis Amril Mukminin.
“Kami menyampaikan apresiasi setinggi tingginya kepada Bupati Bengkalis Amril Mukminin. Alhamdulillah perhatian Beliau sangat luar biasa untuk pengelolaan zakat di negeri ini. Hanya di masa kepemimpinannya diterbitkan Perda tentang pengelolaan zakat yang kemudian di perkuat lagi dengan Perbup 6 Januari ini. Luar biasa kepedulian beliau untuk umat,” ucap Ali Ambar, Selasa (28/01/2020)
Disampaikan Ali, Perbup yang di keluarkan Bupati Bengkalis mengatur pembayaran zakat Aparatur Sipil Negara (ASN) atau muzakki. Rencananya sistem pembayaran zakat ASN ini akan dilakukan secara auto debit dan tidak manual lagi. Zakat ASN bisa langsung masuk ke rekening Baznas dengan sistem auto debit yang dilakukan.
“Adanya perbup ini inshaalah akan menaikkan pertumbuhan zakat di Bengkalis. Zakat profesi ASN dan lain bisa langsung masuk melalui sistem auto debit. Inshaalah bisa digunakan untuk kemaslahatan umat,” pungkasnya sembari mengucapkan berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Bengkalis di bawah kepemimpinan Bupati Amril Mukminin yang sangat mendukung dan banyak memberikan suport atas eksistensi Baznas Bengkalis.
Ali Ambar juga menyampaikan sosialisasi Perda dan Perbup ini sudah pula dilakukan ke pejabat dan pegawai di lingkungan Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Jalan Antara, Bengkalis, Jumat, 24 Januari 2019. Sosialisasi ini disambut baik. Malah ASN menyatakan komitmennya untuk berzakat melalui Baznas.
“Ini gebrakan luar biasa yang dilakukan bupati. Memberi ruang seluas kuasnya kepada kami untuk mengelola zakat ASN di negeri junjungan ini. Mudah-mudahan membawa kemaslahatan bagi umat,” pungkasnya.(evi)