DURI (Riaulantang) – Ketua Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kecamatan Mandau dan Bathin Solapan (Batsol), H Bona Faisal SPdI memuji perhatian khusus Bupati Bengkalis Amril Mukminin terhadap lembaga pendidikan madrasah seperti Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) lain sebagainya.
Hal itu disampaikan Bona dalam sambutannya di acara penutupan Festival An-Naba’ Ceria di Duri, Ahad (17/11/2019) menjelang siang. Disampaikannya, saat ini Bengkalis merupakan satu-satunya kabupaten/kota di Riau yang masih eksis memberikan bantuan khusus buat MDTA
“Pendidikan MDTA kita ini tak boleh dianggap sebelah mata. Ini sangat penting. Kita wajib bersyukur dan berterima kasih. Pertama kepada Pak Bupati Bengkalis yang merupakan satu-satunya bupati di Riau yang mampu memperjuangkan bantuan untuk MDTA yang regulasinya masih belum pas,” kata Bona.
Kenyataan ini menurut dia, wajib disyukuri bersama, terutama oleh seluruh MDTA di kabupaten ini. “Karena itu, mari kita doakan pula agar bupati kita mampu terus memperjuangkan dan mempertahankan (kebijakan) ini demi agama kita,” ujarnya.
Ditambahkannya, berkat keberanian Bupati Amril mengambil kebijakan memberikan dana operasional buat MDTA lewat program di Dinas Pendidikan, hingga kini MDTA di Kabupaten Bengkalis masih tetap eksis. Sementara di kabupaten dan kota lain kondisi MDTA-nya tak semujur di Bengkalis.
“Kalau kita pergi ke Rohul, tak ada lagi (perhatian seperti di Bengkalis), dah hanyut. Dumai sudah lama (tidak). Meranti dah hilang. Pekanbaru tinggal separoh. Kabupaten-kabupaten lain begitu juga. Alhamdulillah, bapak-ibu, sangat kita syukuri kepedulian ini. Mari kita doakan bupati kita senantiasa sehat. Semoga Allah menjaga beliau sehingga perhatian seperti ini tetap ada,” katanya lagi.
Dia juga menyebut dana bantuan untuk guru MDTA akan dinaikkan Pemkab Bengkalis tahun angaran 2020 nanti. “Berapa angkanya, tunggu saja. Sabar. Tapi pastinya naik. Alhamdulillahi rabbil ‘alamin,” ucap Bona.
Dia pun mengaku selalu berkoordinasi dengan Camat Mandau Riki Rihardi serta pihak berwenang di Pemkab Bengkalis terkait upaya meningkatkan dana kesejahteraan untuk para guru MDA ini.
Kenyataan tersebut pun dibenarkan Camat Riki. Menurut Riki dirinya hanya membantu menyalurkan aspirasi guru MDTA dan pengurus FKDT kepada Dinas Pendidikan, DPRD dan bupati. Bantuan khusus buat MDTA itu, tambah Riki, merupakan salah satu bentuk perhatian dan kepedulian Pemkab Bengkalis terhadap dunia pendidikan madratsah di negeri ini.
Sementara itu dalam taushiyahnya, Ketua FKDT Kabupaten Bengkalis Afdhal Dinil Haq SPdI sempat pula menyinggung kenaikan dana bantuan Pemkab untuk guru MDTA itu pada tahun depan.
“Kita tunggu saja berapa angkanya. Berapapun jumlahnya, insya Allah berkah,” ucap Ustadz Afdhal.(syukri)