ROHIL (Riaulantang)- Sanimar Afrizal diangkat dan dikukuhkan sebagai Bunda Literasi/Baca Kabupaten Rokan Hilir (Rohil). Pengukuhan secara langsung dilakukan Bupati Rohil Afrizal Sintong, Rabu (14/9/2022).
Pengukuhan yang diselenggarakan di Gedung Misran Rais tersebut dihadiri Kepala Dinas Perpustakaan Provinsi Riau Dra Mimi Yuliani, Sekda Rohil Feri H Parya, Dan Unit Kodim 0321 Rohil Letda Inf SM Sitompul, para Kepala OPD, Camat se Rohil serta berbagai unsur lainnya.
Bunda Literasi Rohil Sanimar Afrizal dalam sambutannya meminta dukungan dari semua pihak dalam mengemban amanah yang telah diberikan sebagai Bunda Literasi/baca Kabupaten Rohil.
Konsentrasi awalnya pada program pengembangan budaya minat baca dan pembudayaan Perpustakaan kata Sanimar, salah satunya melalui pengembangan perpustakaan sebagai sarana belajar yang memiliki fungsi edukatif, informatif, rekreatif, riset dan penelititan.
“Untuk mensukseskan ini semua, saya butuh kerjasama dan sinergi seluruh warga Rohil bagi terbangunnya sinegritas seluruh elemen dalam rangka menumbuhkembangkan semangat Litersi masyarakat,” sebutnya.
Sanimar berharap kedepan akan tercipta sinergi yang senantiasa berkelanjutan antara perpustakaan dengan Tim Penggerak PKK baik di Tingkat Kabupaten hingga ke Kecamatan dan Desa sampai dengan Dasa Wisma.
“Sehingga tujuan kita dalam mencerdaskan Masyarakat, dapat tercapai melalui program dan kegiatan yang strategis.
Literasi disini harus kita maknai lebih luas, tidak hanya sebatas kegiatan baca tulis, namun lebih lanjut mengembangkan Ilmu Pengetahuan kedalam karya – karya yang bernilai ekonomi. Tim Penggerak PKK Kecamatan dan Desa saya harap mampu mengembangkan kemampuan masyarakat di wilayahnya,” harapnya.
Sejalan dengan itu Sanimar juga meminta, hendaknya Bunda Literasi diwilayah Kecamatan mampu mengajak guru PAUD sebagai garda terdepan, untuk turut serta meningkatkan minat baca sejak usia dini, serta menumbuhkan minat anak untuk bersekolah.
“Upaya ini hendaknya dibarengi dengan jalinan kerjasama yang dilakukan secara multipihak, dalam rangka mencari cara untuk menekan angka anak putus sekolah, dan menangani dengan baik anak-anak yang sudah putus sekolah
pada usia sekolah,” katanya.
Kepala Dinas Perpustakaan Provinsi Riau Mimi Yuliani Nasir dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada Sanimar Afrizal yang baru saja diangkat sebagai Bunda Literasi/baca Kabupaten Rohil.
Bunda Literasi sebutnya, harus harus berkolaborasi dan bersinergi dengan semua pihak seperti Pemerintah Daerah, Dinas Perpustakaan, penggerak PKK dan seluruh Kecamatan, Kepenghuluan serta sekolah baik tingkat TK, SD serta SMA.
“Sebab bunda literasi ini merupakan salah satu organisasi yang mempunyai fungsi untuk meningkatkan gemar membaca. Sehingga harus lebih bersinergi dengan dinas perpustakaan, ” katanya.
Mimi Yuliani juga meminta kepada ibunda literasi untuk dapat berpartisipasi aktif dalam meningkatkan minat baca anak-anak yang ada di Kabupaten Rohil. Sebab katanya, Bunda Literasi juga mengkoordinir bunda-bunda Paud dan para kepala sekolah.
kemudian kepala sekolah bagaimana kita mengarahkan eh playgroup playgroup atau peta ini untuk bisa datang berkunjung ke perpustakaan Kabupaten Rokan hulu yang sudah ada ini dan tentu ini semua karena kita mempunyai
“Dengan adanya perpustakaan ini merupakan kesempatan yang sangat bagus, sehingga itu bisa dimanfaatkan oleh masyarakat terutama siswa-siswa yang ada di Kabupaten Rohil,” jelasnya.
Literasi terangnya, harus di maknai lebih luas, bukan hanya datang membaca dan menulis. Karena perpustakaan sekarang ini bukan hanya untuk membaca dan menulis namun merupakan tempat berkumpulnya masyarakat dalam hal meningkatkan literasi.
Rohil tambahnya, mempunyai 1.053 institusi pendidikan mulai dari PAUD, Playgroup, kelompok bermain, TPS, TPA kemudian SD, SMP, SMA serta SMK yang tentunya telah mempunyai perpustakaan meski belum terakreditasi.
Sehingga, Ia meminta dan mengajak Bupati Rohil serta OPD terkait agar Perpustakaan menjadi perhatian khusus. Sebab, dengan perpustakaan maka anak-anak akan mendapatkan informasi yang seluruh.
Sementara itu, Bupati Rohil Afrizal Sintong dalam sambutannya menyampaikan ucapan selamat kepada Bunda Literasi yang baru saja diangkat dan dikukuhkan.
Bupati menerangkan, gerakan literasi merupakan upaya Pemerintah untuk memperkuat sinergitas antar pelaku literasi dengan menghimpun semua potensi dan memperluas keterlibatan publik dalam menumbuh kembangkan dan membudayakan minat baca.
“Gerakan ini bertujuan untuk meningkatkan budaya literasi pada ekosistem pendidikan dalam rangka pembelajaran sepanjang hayat sebagai upaya untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia Menuju Generasi Emas Indonesia
Tahun 2045,” katanya.
Pengukuhan Bunda Literasi yang dilakukan pada hari ini lanjutnya, sebagai sebuah kebutuhan dan hendaknya dimaknai daerah agar seluruh arah program dan kebijakan dapat terwujud secara efektif dan efisien yang bermuara pada indeks kegemaran membaca dan meningkatnya literasi masyarakat.
“Saya menyambut positif terlaksananya pengukuhan Bunda Literasi Kabupaten Rohil sebagai sebuah langkah maju atau awal yang baik bagi terbangunnya semangat
Nerasi sehingga terciptanya generasi yang literat dan berkarakter di Kabupaten Rohil,” terangnya.
Oleh sebab itu tambahnya, diperlukan komitmen antara Pemerintah Daerah dan seluruh komponen masyarakat melalui OPD untuk menyusun program kerja dalam rangka mendukung sehingga indeks gerakan literasi dan budaya baca literasi masyarakat terus di tingkatkan.
“Saya juga berharap Bunda Literasi Kabupaten Rohil dapat terus mensosialisasikan Gerakan Gemar Membaca dan menjadikan Perpustakaan sebagai sumber inspirasi, sahabat pintar bagi keluarga dan masyarakat,” pungkasnya.(advetorial)