BENGKALIS (Riaulantang) – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Bengkalis mulai melakukan proses lelang. Lelang lebih awal ini untuk percepatan realisasi kegiatan pembangunan tahun 2019.
Kepala Bidang (Kabid) Pembangunan Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Bengkalis, Diongi mengungkapkan ada sebanyak 12 paket kegiatan pembangunan jalan dan 6 paket pengawasan saat ini dalam proses lelang.
Menurut Kabid, proses lelang ini dipercepat karena sebelumnya perencanaan kegiatan dianggarkan melalui APBD-P. Sehingga proses lelang bisa dilakukan di awal tahun.
“Ya 12 paket dalam proses lelang itu proyek My (Multiyer) yang diregulerkan. Kenapa kita lakukan (proses lelang) lebih awal agar tidak terjadi keterlambatan dalam proses pelaksanaan, hingga waktu pelaksanaan memang cukup sesuai dengan perencanaan,” ungkapnya, Selasa 15 Januari 2019.
Diutarakan Dioangi lagi, 12 paket kegiatan pembangunan yang sedang dalam proses lelang merupakan program prioritas Bupati Bengkalis Amril Mukminin. PUPR katanya mendukung untuk mempercepat proses tersebut.
“Kalau terjadi keterlambatan proses lelang tentu berdampak pada waktu pelaksanaan. Target kita Maret sudah mulai berjalan, karena waktu pelaksanaan kegiatan ini paling kecil itu delapan bulan,” imbuh Diongi lagi.
Selain pembangunan jalan, tambahnya, Duri Islamic Center (DIC) juga dalam proses lelang.
“12 kegiatan ini ada di sejumlah titik di Kabupaten Bengkalis, diantaranya di Kecamatan Bengkalis, Bantan, Siak Kecil, Rupat, Mandau dan Pinggir dan satu lagi ada juga Duri Islamic Center, ” pungkasnya.
Berikut 12 kegiatan PUPR dalam proses lelang tersebut.
Pembangunan Jalan KM 11 Air Kulim menuju Desa Petani Rp19,51 M, Peningkatan Jalan Gajah Mada menuju batas Kecamatan Pinggir Rp48,95 M, Peningkatan Jalan Tasik Serai menuju batas Kecamatan Mandau Rp44,1 M, Pembangunan Jalan Balai Raja menuju Desa Petani Rp19,48 M.
Kemudian, Peningkatan Jalan Bantan Air-Bantan Timur Rp19,53 M, Peningkatan Jalan Muntai-Bantan Timur Rp19,52 M, Peningkatan Jalan Tanjung Medang-Kadur Rp19,46 M, Peningkatan Jalan Pangkalan Nyirih-Kadur Rp29,26 M, Peningkatan Jalan Sungai Linau-Tanjung Damai Rp19,5 M.
Selanjutnya, Peningkatan Jalan Kelemantan-Sekodi Rp14,59 M, Peningkatan Jalan Ketam Putih – Kelemantan Rp14,58 M dan Peningkatan Jalan Sumber Jaya-Tanjung Damai Rp19,5 M.(rls)
