PEKANBARU (Riaulantang) – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau akan menyiapkan tiga bus untuk memobilisasi pemulangan 128 mahasiswa Riau yang dievakuasi dari Sudan akibat konflik senjata di Republik tersebut.
Asisten I Setdaprov Riau, Masrul Kasmy mengatakan, bahwa Gubernur Riau Syamsuar telah memberikan instruksi agar Pemprov Riau menyiapkan bantuan untuk membantu pemulangan 128 mahasiswa Riau ke Pekanbaru, setibanya di Jakarta nanti. Bantuan ini diberikan mengingat transportasi evakuasi para mahasiswa ini hanya difasilitasi Kementerian Luar Negeri (Kemenlu) dari Sudan sampai tiba di ibukota negara, Jakarta saja.
“Sesuai arahan pak Gubernur, kami sudah membicarakan hal ini bersama Basnaz. Kami akan menyiapkan tiga bus dari Badan Penghubung untuk mobilisasi anak-anak kami yang 128 mahasiswa tersebut ke Pekanbaru,” kata Masrul Kasmy.
Selain itu, Masrul Kasmy juga meminta perbankan agar dapat membantu memberikan baju kepada 128 mahasiswa Riau tersebut.
“Sewaktu dievakuasi, mereka hanya membawa beberapa stel baju dan yang melekat di badan saja. Baju-baju lainnya masih tertinggal di Sudan. Kalau bisa, perbankan dan OPD bantu carikan baju biar bisa dipakai ganti nanti setibanya di Jakarta. Belum lagi selama perjalanan ke Riau,” imbuhnya.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 128 mahasiswa Riau yang tengah menempuh pendidikan di Sudan, terpaksa dievakuasi akibat krisis konflik bersenjata yang terjadi di Republik Sudan.
“Total Warga Riau yang dievakuasi saat ini berjumlah 128 orang, terdiri dari 99 Laki-laki dan 29 Perempuan, termasuk 1 orang balita,” kata Koordinator Mahasiswa Riau, sekaligus Ketua Serumpun mahasiswi Riau Sudan. (Mcr)