Rokan hulu (Riaulantang) – Malang benar nasib Koperasi Tambusai timur (Kopertim) ini. Semenjak putusan Mahkamah Agung hasil sawit koperasi yang harusnya bisa dinikmati masarakat Tambusai Timur, Tingkok, Lubuk Soting kini tinggal harapan. Pasalnya sawit koperasi itu habis dicuri oknum Tak Bertanggung Jawab (OTK).
Ketua Koperasi, Halomoan Nasution mengaku prihatin dengan masyarakat yang menjadi korban atas keputusan itu.
“Buah sawit kami dikoperasi habis kena maling. Ini semua ulah para pemangku kepentingan tak mau duduk bersama,” sesalnya.
Dikatakannya, ibarat pepatah ,”Gajah berlaga kancil terinjak”. Inilah untaian kata yang bisa digunakan buat para mereka yang nota benenya selalu angkuh tanpa memikirkan gejolak dan nasib para orang awam.
“Dalam waktu dekat kami selaku akan membuat laporan resmi ke Polsek Kepenuhan. Benar benar miris. Masak iya tak ada yang bertanggung jawab dengan koperasi itu atau barangkali sudah dibebaskan mengambil hak orang lain sehingga kita tak bisa melarang mereka panen dikoperasi kita,” ujarnya geram.
Halomam juga mengaku mengantongi bukti photo dan video atas penjarahan sawit koperasinya ini.
“Sudah kita simpan. Tinggal menunggu kita buat laporan,” pungkasnya (R Lubis)
