DURI (Riaulantang) – Yayasan Kemala Bhayangkari Cabang Bengkalis bekerjasama Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis melaksanakan test kanker leher rahim (cancer cerviks). Kegiatan sempena Hari Kesatuan Gerak Bhayangkari ini dilaksanakan di aula Polsek Mandau, Sabtu (15/10/17).
Plt Kepala Dinas Kesehatan Supardi, melalui rilis yang disampaikan Selasa (17/10/2017) menjelaskan kegiatan test kanker leher rahim ini dengan metode inspeksi visual asam asetat (IVA test) terhadap pengurus dan anggota Yayasan Kemala Bhayangkari. Pada kegiatan itu turut hadir Ketua Yayasan yang juga istri Kapolres Bengkalis, Wiwin Abas.
Supardi menegaskan kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya gejala kanker leher rahim bagi ibu-ibu yang diperiksa. Jika ada maka dapat diketahui secara dini, apabila diketahui pada stadium awal maka pengobatannya akan mudah, salah satunya dengancryotherapy methode.
Pemeriksaan ini dilakukan oleh tim medis dan paramedis UPT Puskesmas Balai Makam Kecamatan Mandau. Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis menurunkan tim yang terdiri dari Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Alwizar, SKM, Kepala Seksi Surveilas dan Imunisasi Hj. Nurbati Johan, SKM dan Pengelola Program Ners. Popy Juliana, S.Kep.
Lebih lanjut Supardi mengatakan kanker leher rahim merupakan penyakit yang diderita kaum perempuan dengan kasus tertinggi di Indonesia. “Setiap satu menit, satu orang perempuan Indonesia meninggal karena kanker leher rahim,” ungkapnya.
Salah satu upaya deteksi dini kanker leher rahim bisa dilakukan dengan cek IVA dan mengamalkan pola hidup cerdik, yaitu cek kesehatan secara teratur, rajin olahraga, diet seimbang dan kelola stres.(susi)
Discussion about this post