DURI (Riaulantang)- Kesantunan sosok Kasmarni, perempuan pertama yang akan maju di Pilkada Bengkalis 2020 sepertinya tak perlu di ragukan lagi. Dia selalu membuka diri bagi siapa saja yang ingin menjalin komunikasi politik, walau itu dari kontestan partai politik lain.
Baginya siapapun yang ingin maju sebagai calon bupati/wakil bupati nanti adalah sahabat yang harus dirangkul. Karena sama-sama punya visi misi membawa perubahan dan kemajuan pembangunan bagi negeri junjungan ini.
“Alhamdulillah, kami baru saja menerima kunjungan silaturrahmi dari Adinda Abi Bahrun dan istri. Kami terbuka untuk siapa saja yang ingin menjalin komunikasi. Apalagi ini adinda kita yang sudah lama bergaul dan akrab dengan keluarga ini. Tak ada itu istilah lawan politik. Yang ada hanya sahabat yang sama-sama punya hajat memajukan negeri ini,” ujar Kasmarni usai menerima kunjungan Abi Bahrum dan istri di kediaman pribadinya, Rabu (15/07/2020).
Disampaikan Kasmarni, kunjungan Abi Bahrun ini dianggapnya sebagai kunjungan-kunjungan terdahulu, sebelum Abi Bahrun dideklarasikan sebagai bakal calon Bupati Bengkalis koalisi PKS dan PPP. Baginya Abi Bahrun tetap sosok Adindanya yang dikenal lama sewaktu Abi menjabat sebagai anggota DPRD Bengkalis dan intens membangun komunikasi dengan suaminya Amril Mukminin saat menjabat Bupati Bengkalis.
“Abi dulu juga sering silaturrahmi ke sini. Masa gara-gara Pilkada silaturrahmi terputus pula. Tak boleh itu. Silaturrahmi harus tetap dijaga. Mari sama-sama maju bangun negeri ini. Nyalakan lampu kita, tapi jangan padamkan lampu orang,” ujar Kasmarni yang mengawali karier birokratnya dari bawah.
Kasmarni juga mengungkap politik baginya merupakan ajang silaturrahmi. Semuanya akan lebih indah jika diawali dengan persahabatan dan kedamaian. Bukan gontok gontakan.
“Dalam politik beda pandangan dan pilihan itu biasa. Namun silaturahmi harus tetap dijaga. Jangan sampai silaturrahmi terputus hanya karena beda pandangan saja” ujar perempuan berhijab ini.
Kasmarni juga menyebut politik akan lebih sejuk dan damai jika semua kandidat menebar kesejukan dan kebaikan. Suasana aman dan nyaman akan tercipta jika semua pihak menjaga kondusifitas negeri ini.
“Jika semua dimulai dengan kebaikan, maka tidak ada lagi yang namanya lawan. Yang ada hanya kawan yang bersama-sama berjuang,” ujar perempuan bersahaja ini.(susi)
