Kuansing (Riaulantang) – Kapolsek Kuantan Hilir, Iptu Asril pimpin langsung penertiban PETI bersama personilnya di desa Kasang limau Sundai kecamatan Kuantan Hilir kabupaten Kuantan Singingi, Kamis (30/09/2021)
Dalam pelaksanaan giat ini menempuh Medan yang bisa membahayakan keselamatan anggota. Pada saat perjalan menuju lokasi Banyak anggota yang tercebur ke sungai, sampai semua pakaian anggota serta Kapolsek basah kuyup.
Sebanyak 12 orang-orang anggota ikut dalam giat penertiban peti Ka SPK II Aipda Desrianto, Kanit IK Afrizal, Ka SPK III Bripka Yasir, Kanit Binmas Bripka Ambar, Kanit Reskrim Bripka Djokobus, Kanit Provos Bripka Saprius SH, Bripka Slamet, Brigadir Zendi, Briptu Angga, Briptu Rio dan Briptu Gusrian serta Asep.
Demi menjalankan tugas yang mulia ini, Kapolsek Kuantan Hilir rela menempuh Medan yang sangat sulit.
Tak mengenal cuaca walaupun hari hujan penertiban peti tetap di lanjutkan.
Saat sampai di lokasi Kapolsek Kuantan Hilir IPTU Asril S.sos. beserta Anggota menemukan sebanyak 5 unit PETI yang sedang beroperasi dan selanjutnya dilakukan pengejaran terhadap para pekerja PETI, namun para pekerja PETI melarikan diri dan selanjutnya dilakukan pengrusakan terhadap 5 Unit PETI tersebut.
“Kami menemukan 5 rakit yang sedang beroperasi, dan personil melakukan pengejaran terhadap para pekerja PETI, namun karena Medan yang sulit para pekerja melarikan diri. 5 unit rakit yang di temukan di lakukan pengrusakan dan pembakaran agar rakit dompeng tidak dapat digunakan atau beroperasi lagi,” ujar Kapolsek.
Adapun barang bukti yang berhasil di amankan yaitu 5 unit Pilpom, 1 unit Robin, 2 unit sepeda motor.
“Kedepannya kami akan terus melakukan patroli dan Monitoring secara berkelanjutan, serta akan terus mensosialisasikan akan bahaya dampak dari aktivitas PETi, dan akan melakukan penindakan apabila pertambangan emas tanpa ijin masih beraktivitas,” tutup Kapolsek.(zul)