DURI ( RiauLantang) – Kendati Direktur RSUD Mandau, dr Sri Sadono Mulyanto sudah menjelaskan tak ada pasien suspect Corona yang dirawat di RSUD Mandau, dan yang ada hanya pasien flu batuk pulang dari umroh yang diobservasi di ruang khusus, namun kabar pasien suspect Corona di RSUD itu terus merebak. Kabar ini merebak dari pesan-pesan berantai whatshap grup hingga medsos yang menyebut informasi pasien suspect Corona sudah ada di Duri dan sedang dirawat di RSUD Mandau terus.
Terkait informasi yang beredar ini, Kepala Dinas Kesehatan Bengkalis, dr Ersan Saputra pun angkat bicara. Ersan tak mau informasi keliru dan menyesatkan itu menimbulkan kepanikan di masyarakat.
“Kabupaten Bengkalis saat ini masih dalam status aman. Artinya belum ditemukan baik itu suspect (terduga) ataupun yang terjangkit virus corona atau covid-19,” tegas Ersan, Kamis (05/02/2020)
Dijelaskannya, pasien yang dirawat di RSUD Mandau bukan pasien Corona. Hanya flu biasa. Namun, sesuai SOP, pasien ini tetap dilakukan pengawasan karena ada riwayat pulang dari luar negeri.
“Sesuai protap, pasien ini harus diobservasi selama 14 hari di ruang khusus. Walau pasien tidak demam atau radang tenggorokan dan tidak ditemui gejala-gejala terkena virus Corona. Sebab masa inkubasi virus ini berlangsung selama 14 hari,” ungkapnya lagi
Karena observasi inilah kemudian berkembang berita-berita keliru tersebut. Makanya Ersan berpesan agar masyarakat tidak perlu panik dan tidak percaya pada informasi hoax yang tidak jelas asal usulnya. Kalaupun ada yang positif, pihaknya memastikan bertindak cepat sesuai protap.
“Masyarakat juga harus pandai menilai dan memilah informasi yang benar. Jangan percaya hoaks,”tegasnya.
Untuk mencegah penyebaran virus ini, Ersan pun berbagi tips, diantaranya :
1. Hindari kontak langsung dengan orang yang tengah batuk. Kalau ada saudara, teman atau rekan kerja yang tengah batuk sarankan menggunakan masker.
2. Ajarkan etika ketika batuk. Ketika batuk paling tidak ditutup dengan tisu dan menggunakan masker.
3. Masker ini untuk orang yang tengah sakit, bukan untuk yang sehat.
4. Untuk yang Flu, demam dan batuk dihimbau mengunakan masker demi menjaga orang-orang sekitar .
5. Setiap selesai melakukan aktivitas agar selalu mencuci tangan.
“Yang lebih penting jaga hidup sehat dan makan makanan dengan asupan gizi yang cukup. Kalau badan kita sehat, akan susah terserang oleh virus,” tegasnya.
Untuk antisipasi informasi simpang siur ini Ersan akan membuka nomor call center hingga masyarakat memperoleh informasi yang benar.
“Nomor call center akan kita publish ke masyarakat, agar informasi yang diterima benar-benar dari sumber yang bisa dipertanggung jawabkan. Mari sama-sama kita jaga situasi dan kondisi daerah ini. Salah satunya dengan tidak menyebarkan informasi Hoax,”pintanya. (bambang)