PEKANBARU (Riaulantang) – Komandan Korem 031/Wira Bima Brigjen TNI Mohammad Fadjar bertindak selaku Inspektur Upacara sempena peringatan hari ulang tahun (HUT) ke-74 Tentara Nasional Indonesia (TNI), Sabtu (5/10/2019), di Jalan Gajah Mada Pekanbaru.
Dalam amanat Panglima TNI yang dibacakan Fajar, mengingatkan agar jajaran prajurit TNI senantiasa mewaspadai adanya ancaman siber sebagai dampak dari kemajuan teknologi.
“Perang siber ini sangat berbahaya walaupun tidak menghancurkan secara fisik, namun sangat merusak bagi kehidupan bermasyarakat dan bernegara sehingga prajurit TNI perlu meningkatkan kewaspadaan,” ungkap Fajar saat membacakan sambutan Panglima TNI Hadi Tjahjanto.
Dikatakan Fajar prajurit TNI sebagai alat negara yang menjalankan tugas TNI tidak terlepas dari perubahan lingkungan strategis yang berkembang dinamis dan semakin kompleks salah satunya perkembangan dunia telah menciptakan dimensi dan metode peperangan baru ditandai dengan kemajuan teknologi yang sangat berguna bagi kehidupan manusia, juga membawa dampak di berbagai bidang.
Ia menyebut, konsep inipun mengaburkan filosofi perang konvensional dengan menggeser dimensi waktu, karena perang-perang tersebut terjadi di masa damai.
“Ancaman militer dan nonmiliter berubah dan prajurit TNI harus siap menghadapi kompleksitas ancaman di atas, diperlukan postur TNI ideal yang dibangun sesuai kebijakan pertahanan negara dan disusun dengan memperhatikan kondisi geografis Indonesia sebagai negara kepulauan yakni pembangunan postur TNI meliputi pembangunan kekuatan, pembinaan kemampuan dan gelar kekuatan TNI,” pungkasnya.(afa)
