Kuansing (RiauLantang) – Dalam menjalankan roda pemerintahan, Camat Singingi kabupaten Kuantan Singingi, Deplides Gusni,SP M.Si selalu memberikan perhatian kepada desa di kecamatan Singingi.
Camat meminta kepada seluruh kepala desa di kecamatan agar di penghujung tahun 2022 ini sudah masuk dalam tahapan penyusunan APBDes. Untuk itu pihaknya minta setiap desa agar memulai melaksanakan tahapan tersebut.
“Kami meminta kepada kepala desa di kecamatan Singingi untuk memulai tahapan penyusunan APBDes untuk tahun 2023. Mulai susun APBDes dari sekarang hinga lebih cepat akan mendapatkan hasil yang maksimal,” ujar Deplides kepada media ini, di ruangannya (30/09/2022).

Disampaikan Camat, penyusunan evaluasi perencanaan RKPDS harus tuntas dengan APBDes yang termuat didalam RKA. Adapun kegiatanya berupa perencanaan, pelaksanaan dan laporan yang semuanya membutuhkan keterlibatan kepala desa dan ketua BPD.
“Sesuai dengan tehnik penyusunan yang berpedoman kepada ketentuan regulasi yang telah ditetapkan pada proses pelaksanaan. Saya minta betul-betul semua menjadi tanggung jawab kita bersama, dan materi apa yang menjadi yang terangkum didalamnya semua bisa dibicarakan bersama-sama bersama BPD,” tandasnya.
Tentang APBDes 2023

Himbauan telah di berikan kepada seluruh kepala desa. Untuk tahapan yang di lalui, mulai la lakukan seluruh tahapan tersebut, ,musdes, membuat program dan kegiatan APBDes, penyusunan komponen dari APBDes adalah Dana Desa, Alokasi Dana Desa, Pendapatan Asli Desa, dana bagi hasil pajak serta dana Bantuan keuangan khusus dari propinsi.
Dia berharap dengan waktu yang tersisa ini agar bisa tepat waktu dalam penetapan APBDes dan kepala desa punya banyak waktu untuk mengeksekusi atau melaksanakan program dan kegiatan satu tahun penuh, itu harapan dan himbauan camat.
“Kami berharap dengan waktu yang tersisa semua tahapan dapat dilaksanakan untuk penetapan APBDes. Semua kepala desa punya banyak waktu untuk mengeksekusi atau melaksanakan program dan kegiatan satu tahun penuh,” harap camat yang sangat aktif untuk kemajuan desa di kecamatan Singingi.
Lanjut Deplides mengatakan Untuk tahun 2022, Dana Desa terpokus untuk bantuan penanganan warga yang terdampak covid 19, dengan nama BLD DD, porsi Dana Desa yang paling banyak untuk BLT DD, dan ada juga sebagian untuk ketahanan pangan desa.
“Untuk tahun 2022 ini Dana Desa masih terpokus untuk bantuan masyarakat yang terdampak Covid 19,” ucapnya
“Alhamdulillah kami selaku pembinaan dan pengawasan Singingi berjalan secara baik,” jelasnya dengan harapan “pulih lebih cepat bangkit lebih kuat” (Zul/Adv)