PEKANBARU (Riaulantang) – 46 Universitas terkemuka dari Taiwan turut berpartisipasi dalam pameran pendidikan bertema 2023 Taiwan Higher Education Fair Indonesia (THEFI) di Hotel Novotel Pekanbaru, Minggu (12/8/2023).
Sejumlah universitas terbaik dari ‘Negeri Formosa’ di antaranya National Taiwan University, National Taiwan University of Science and Technology, Tunghai University, dan lain-lain. Pameran ini dibuka secara resmi oleh Gubernur Riau Syamsuar diwakili oleh Kabid SMK Dinas Pendidikan Provinsi Riau, Arden Simeru.
Pameran ini digelar guna memudahkan pelajar di Provinsi Riau untuk memperoleh informasi yang komprehensif untuk melanjutkan studi tingkat sarjana, magister atau doktoral di Taiwan.
Informasi yang dihadirkan mulai dari program pendidikan, jurusan, biaya perkuliahan, sistem akademik dan kurikulum, fasilitas, ribuan program beasiswa, dan tata cara seleksi penerimaan. Selain itu, 2023 THEFI ini juga menyediakan banyak informasi terkait kursus bahasa mandarin, konsultasi kuliah dan pengalaman kerja di Taiwan secara gratis.
Sekretaris Jendral Ikatan Citra Alumni Taiwan se-Indonesia (ICATI) Pusat Josua Andreas menjelaskan, bahwa ICATI adalah sebuah perkumpulan alumni Taiwan yang bersifat nirlaba.
“Salah satu misi ICATI adalah berkomitmen untuk berkontribusi pada pendidikan nasional, khususnya dalam meningkatkan hubungan pendidikan antara Indonesia dan Taiwan,” jelas Josua.
“Setelah beberapa tahun terhenti sejak pandemi, tahun ini penuh suka cita, ICATI dapat menyelenggarakan kembali pameran pendidikan Taiwan 2023,” ungkapnya.
Menurutnya, para siswa beserta orang tua maupun tenaga pengajar atau dosen Indonesia yang tertarik studi di Taiwan, bisa konsultasi langsung guna mendapatkan informasi pendaftaran program pendidikan maupun beasiswa dari seluruh universitas yang berpartisipasi dalam 2023 THEFI ini.
“Ini merupakan kesempatan emas bagi pelajar Indonesia yang ingin kuliah di Taiwan. Pameran ini juga gratis, kami harap, pameran ini bisa dimanfaatkan dengan baik sehingga para siswa Indonesia yang datang mencapai kemantapan dalam memilih studi lanjutan maupun universitasnya,” ujar Josua.
Diwaktu bersamaan, Grace Ou, Education Division, Taipei Economic and Trade Office menyatakan, bahwa kementrian pendidikan Taiwan memberikan fasilitas seperti beasiswa untuk mahasiswa Indonesia yang ke Taiwan seperti beasiswa tingkat sarjana S1, S2 hingga S3 di Taiwan.
“Kami juga ada satu beasiswa khusus bahasa Mandarin kepada calon mahasiswa yang ada di Indonesia,” Grace Ou.
Ia juga menjelaskan, bahwa jumlah mahasiswa Indonesia yang belajar dan berkuliah di Taiwan ada sebanyak 16.039 mahasiswa.
“Untuk negara yang mahasiswanya terbanyak menimba ilmu di Taiwan adalah negara Vietnam. Negara kedua terbanyak adalah Indonesia, kami berharap melalui pameran ini dapat menambah jumlah mahasiswa Indonesia di Taiwan,” ujarnya.
Sementara itu, sejak pembukaan berlangsung, ratusan pelajar telah datang memenuhi area pameran di Hotel Novotel Pekanbaru, Minggu (14/8/2023). Para ratusan pelajar ini terlihat antusias mencari informasi di stan-stan pameran, pihak ICATI pun optimistis target pengunjung minimal 2.000 pada hari ini bisa terpenuhi.
Penyelenggaraan 2023 THEFI mendapat dukungan penuh dari Kementerian Pendidikan Budaya Riset dan Teknologi Republik Indonesia, Taipei Economic & Trade Office (TETO), Kementerian Pendidikan Taiwan, Taiwan Overseas Community Affairs Council (OCAC), dan University Entrance Committee For Overseas Chinese Students (UECFOCS). Setelah Pekanbaru, pameran ini akan berlanjut di Medan pada tanggal 16-17 Agustus 2023.(fik)
