PEKANBARU (Riaulantang)- Normalisasi Sungai Sail di Kota Pekanbaru tahun 2019 iniakan dilaksanakan. Ini untuk mengantisipasi meluapnya sungai tersebut.System pengerjaannya akan dilakukan melalui sharing budget dengan pemerintah provinsi Riau dan pemerintah pusat.
Hal itu diutarakan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Pekanbaru Indra Pomi Nasution baru-baru ini terkait rencana normalisasi Sungai Sail yang diharapkan masyarakat segera dilakukan pemerintah guna mengantisipasi meluapnya sungai tersebut ke pemukiman warga. Apalagi Sungai Sail merupakan Daerah Aliran Sungai (DAS) yang berada di dekat pemukiman masyarakat banyak.
“Insyaallah tahun 2019 ini normalisasi Sungai Sail akan dilaksanakan guna mengantisipasi meluapnya sungai tersebut yang membahayakan pemukiman masyarakat disekitarnya. Langkah normalisasi ini nantinya, Pemko Pekanbaru tidak berjalan sendirian, tetapi melibatkan Pemprov Riau dan Pemerintah Pusat melalui system sharing budget (penganggaran,red),” ungkap Indra Pomi.
Dkemukakan pria yang juga menjabat Pelaksana Tugas (Plt) kepala Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru ini, normalisasi yang akan dilaksanakan nantinya tentu disesuaikan dengan tupoksi masing-masing serta besaran budget yang ada. Karena Pemko Pekanbaru sudah melakukan kesepakatan bahwa normalisasi dilakukan secara bersama-sama.
Dicontohkannya, untuk DAS yang besar dan lebar normalisasi dikerjakan Pemerintah Pusat, untuk menegah Pemprov Riau dan untuk DASkecil atau sempit oleh Pemko Pekanbaru. Langkah normalisasi ini jug abagian dari revitalisasi sungai Sail yang direncanakan dari hulu hingga ke hilir. Termasuk kemungkinan pembangunan jembatan penghubung yang akan nantinya.
“Sungai Sail ini lumayan panjang karena bermuara ke Sungai Siak, sehingga pekerjaan normalisasi harus dilakukan secara keroyokan atau sharing. Selain itu kita mengharapkan kesadaran masyarakat juga meningkat untuk tidak membuang sampah ke aliran sungai,”tukas Indralagi.(afa)