ROHU (Riaulantang) – Gubernur Riau Syamsuar melakukan safari Ramadhan 1443 H di Masjid Jami’ Al-Muawwanah Desa Kabun, Kabupaten Rokan Hulu, Senin malam (25/04).
Dalam sambutannya, Gubri menjelaskan kegiatan safari ramadhan bertujuan selain menjalin silaturahmi juga untuk menyampaikan pesan-pesan yang bermanfaat bagi masyarakat.
Selain itu Gubri juga berharap kecintaan masyarakat kepada syiar keagamaan seperti membaca Al-Quran dan bersalawat terus meningkat.
“Syiar Al-Quran tetap selalu ada di negeri Melayu kita dan jangan lupa untuk syiar salawat juga diajarkan kepada anak-anak kita,” harapnya.
Gubri menambahkan bahwa syiar Al-Quran dan salawat merupakan ciri khas tradisi Melayu yang tidak boleh hilang di Negeri Riau. “Karena itu termasuk tradisi Melayu kita dan kami ingin menghidupkannya selalu supaya tak kan hilang Melayu di bumi,” tegasnya.
Ia mengungkapkan bahwa setiap desa saat ini telah diberikan bantuan keuangan untuk menyediakan guru tahfiz yang nantinya bertujuan melahirkan hafiz dan hafizah.
Disaat yang sama, Gubri menyebut bahwa di Pekanbaru saat ini telah ada kegiatan remaja yang bernama Kumpulan Qori dan Qoriyah (Kuro).
“Alhamdulillah, di Pekanbaru telah ada perkumpulan remaja yang bernama Kuro, yang merupakan Kumpulan Qori dan Qoriyah, memiliki tujuan untuk mensyiarkan Al-Quran,” singkatnya.
Pada kesempatan yang sama, Gubri juga menjelaskan bahwa untuk menyambut Idul Fitri tahun ini, pihaknya tahun ini akan mengadakan Festival Lampu Colok di Kota Pekanbaru.
“Lampu colok ini sebagai warisan budaya dan sudah di akui oleh nasional. Makanya saya adakan festival ini untuk melestarikannya,” jelasnya
. Sementara itu, Gubri Syamsuar mengatakan kepada masyarakat sebelum menuju Masjid tersebut dirinya bersama rombongan menyempatkan untuk meninjau Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Artha Mitra Kesuma Desa Bencah Kesuma Kecamatan Kabun Kabupaten Rohul. (Fik)