DURI (Riaulantang)- Ribuan warga dari berbagai penjuru kota Duri, Minggu malam (29/09/19) tumpah tuah menghadiri Tabligh Akbar bersama Ustadz Abdul Somad, di halaman kantor Camat Mandau. Suasana halaman kantor Camat Mandau penuh sesak karena antusias warga. Hujan yang turun menguyur kota Duri tak menyurutkan warga untuk datang mendengar tausiah da’i kondang asal Riau itu.
Tabligh Akbar dalam rangka MTQ 44 Kabupaten Bengkalis mengangkat tema “Al-Qur’an Imam Dalam Kehidupan, Cahaya Dalam Kegelapan,
Perekat Dalam Persaudaraan, Landasan Menuju Kabupaten Bengkalis Yang Baldatun Toyyibatun Wa Robbun Ghofur. Kegiatan itu ditaja pemerintah Kecamatan Mandau bekerjasama dengan stakeholder lain.
UAS disambut Bupati Bengkalis Amril Mukminin
Kehadiran UAS di kota Duri disambut langsung oleh Bupati Bengkalis Amril Mukminin beserta, Ketua TP PKK Kabupaten Bengkalis Kasmarni Amril, Ketua DPRD Sementara Khairul Umam, Kepala Kejaksanaan Negeri Bengkalis Heru Winoto dan pejabat lain.
Sebelum berceramah dihadapan masyarakat Duri, UAS disambut dan dijamu makan malam bersama Bupati Bengkalis dan Camat Riki Rihardi di rumah dinas Camat tepat disamping astaka MTQ. Selanjutnya di kawal satpol PP dan FPI, UAS menuju astaka MTQ yang megah dan wah.
UAS Bersama Camat Mandau Riki Rihardi dan Ustadz Yahya
Bupati Bengkalis Amril Mukminin dalam sambutan singkatnya menyatakan kebanggaam atas kehadiran ulama besar UAS di tengah masyarakat Bengkalis, terutama Duri dan sekitarnya. Bupati berharap negeri ini mendapat keberkahan dan keselamatan dengan kehaditan ulama kondang itu.
“Satukan kam, kuatkan kami dan doakan kami hingga menuju kabupaten Bengkalis Yang Baldatun Toyyibatun Wa Robbun Ghofur,” ujarnya.
Ajak Dukung Maghrib Mengaji
Sementara itu, Ustadz Abdul Somad (UAS) dalam tausiahnya mengajak masyarakat Mandau untuk mensinergikan program Maghrib Mengaji pemerintah Kabupaten Bengkalis.
“Bersyukur kita di Kabupaten Bengkalis ada program magrib mengaji, tapi jangan hanya pemerintah saja yang menggiatkan program ini. Sementara orang tua, bapak ibuk membiarkan anaknya tidak mengaji dirumah,”ucapnya.
Maka dari itu, UAS mengingatkan orang tua untuk memperhatikan anaknya agar tidak sibuk mengejar dunia, tetapi juga akhirat.
“Jangan biarkan anak-anak kita sibuk keluar jalan, tapi suruh mereka dirumah untuk mengaji, berikan pengetahuan agama kepadanya,” lanjut UAS.
Kemudian dalam tabligh akbar yang digelar dihalaman kantor Camat Mandau jalan Jendral Sudirman tersebut point lain yang disampaikan UAS yakni ajakan perbanyak amal, gunakan kekuasaan untuk menyelamatkan agama Allah, pentingnya pengetahuan agama bagi kepala keluarga, serta pengajian menjadi amal shaleh. (susi)