KARIMUN (Riaulantang) – Kecintaan akan kampung halamannya, Pulau Durai, Karimun, membuat Raja Bakhtiar, S, Ag, MM terus melirik potensi-potensi besar yang bisa di kembangkan di tanah kelahirannya itu. Legislator Golkar yang kini duduk di kursi legislatif DPRD Propinsi Kepri itu ingin, kampung halamannya tidak hanya maju dalam pembangunan sarana dan prasarana infrastruktur saja, tapi juga disektor lain yang menunjang pertumbuhan ekonomi masyarakat. Seperti sektor pertanian, perkebunan dan lainnya. Mengingat pembangunan infrastruktur di Kecamatan Durai dan beberapa Kecamatan yang lainnya masih banyak tertinggal.
Saat berkunjung di Pulau Durai yang berada di ujung Kabupaten Karimun, Rabu (12/07/2023) Raja Bakhtiar melihat bahwa pembangunan infrastruktur di Kecamatan Durai masih sangat kurang. Untuk itu pihaknya berharap perhatian pemerintah daerah provinsi Kepri dan Pemkab Karimun untuk pembangunan infrastuktur lain di kecamatan Durai,
“Selaku masyarakat Durai, saya mengucapkan terimakasih kepada Gubernur Kepri dan Bupati Karimun atas kepeduliannya membangun infrastruktur Kecamatan Durai. Namun saya menilai masih banyak yang perlu di bangun disini. Mudah-mudahan ditahun-tahun mendatang lebih besar lagi anggaran pembangunannya, sehingga Pembangunan Infrastruktur dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat, “harapnya.
Disampaikan Raja Bakhtiar banyak potensi yang bisa dikembangkan di Kecamatan Durai, jika saja didukung infrastruktur yang memadai. Salah satu potensi besar yang menurutnya bisa dikembangkan dan bisa menambah pendapatan perkapita masyarakat adalah potensi luar biasa budidaya tebu. Menurutnya budidaya tebu akan membawa keuntungan besar bagi masyarakat jika dikembangkan dengan sungguh-sungguh.
“Pulau Durai bisa menjadi kecamatan Ikon pulau tebu. Potensi tebu disini luar biasa. Nanti tebu dari pulau Durai akan di kirim ke Malaysia dan kota Batam. Setelah itu langsung dikirim ke Singapore, ” ujar Raja Bakhtiar.
Dikatakannya pengembangan potensi tebu ini tentu tak lepas dari faktor pendukung sarana dan prasarana lain. Untuk itu pihaknya juga berharap perhatian pemerintah daerah provinsi Kepri dan Pemkab Karimun untuk
pembangunan infrastuktur lain di kecamatan Durai, diantaranya pelabuhan dan pembangunan jalan serta pintu tanggul air dan lainnya.
“Hal lain yang perlu mendapat perhatian pemerintah di kecamatan Pulau Durai adalah bidang perkebunan, meremajakan kelapa dari tergenang air, dengan pembuatan tanggul pintu air. Sedangkan dibidang perikanan digunakan pendekatan teknologi perikanan, ” ujarnya memberi sumbangsih pikiran.
Persoalan rumah ibadah dan transportasi baik didarat maupun laut untuk anak anak sekolah juga perlu mendapat perhatian, ungkapnya. Tak terkecuali bidang kesehatan, yang jika memungkinkan adanya doktor spesialis di kecamatan Durai. Juga bidang pendidikan, perluadanya normalisasi pada Labor sekolah SMA.
“Mudah-mudahan kedepan akan makin banyak lagi pembangunan infrastruktur di Durai ini, ” ujar Raja Bakhtiar yang memiliki tekad kuat maju sebagai bakal calon bupati Karimun pada pilkada 2024 mendatang. (Amri)