DURI (RiauLantang) – Proyek drainase di Jalan Hangtuah Duri terus digesa. Mulai dari Simpang Telkom hingga Simpang Stadion Duri pengerjaan proyek ini terus dilakukan. Namun sayang proyek ini minum rambu atau tanda hingga membahayakan pengendara, terutama dimalam hari.
Seperti terpantau Sabtu malam (07/12/19) proyek sebelum Simpang Telkom terlihat minim rambu dan cahaya. Kondisi ini bisa membahayakan pengendara, terutama pengendara luar daerah yang tidak mengetahui ada proyek drainase ini.
Seperti disampaikan warga, Ziendi. Menurutnya rambu proyek drainase di jalan Hangtuah harus menjadi perhatian karena jalan ini merupakan lintas Sumatera yang menghubungkan beberapa Provinsi tetangga. Banyak aktifitas pengendara yang lalu lalang di ruas ini.
“Apa memang seperti ini standar pengerjaan dijalan lintas. Tidak memakai rambu atau tanda di malam hari. Menurut saya ini sangat riskan dan berbahaya, karena ukuran drainasenya cukup besar untuk sepeda motor bisa terbenam, kalau mobil bisa terbalik,” sesal Zie.
Dikatakannya, kondisi jalan lintas ini cukup padat dan banyak dilewati pengguna jalan dari daerah luar. Bahkan kendaraan yang lewat baik yang besar tidak sedikit memacu kendaraan dengan kecepatan diatas rata-rata. Belum lagi kendaraan pribadi bisa dilihat bagaimana mereka melintasi jalur Hangtuah Duri ini.
“Dengan kecepatan tinggi serta minim cahaya dilokasi, ditambah tidak ada rambu atau petunjuk ada pengerjaan tentunya sangat riskan. Kita tidak berharap ada kejadian, kita doakan semua aman, tapi tidak ada salahnya untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,”pungkasnya.
Dengan adanya informasi dari warga, sebaiknya pihak terkait untuk bersikap dapat mengantisipasi hal yang tidak diingini. (bambang)