DURI (Riaulantang)- Iklan ucapan selamat atas penabalan gelar adat bupati Bengkalis Amril Mukminin dan istri Kasmarni S.Sos, M.MP dari Diskominfotik Bengkalis, Selasa siang (21/01/19) terlihat terpampang di salah satu akun media sosial (medsos) di Duri. Tentu saja hal ini menjadi pertanyaan lantaran sebelumnya Kadis Kominfotik Bengkalis, Johansyah Syafri pernah menyatakan bahwa medsos bukan tempat pasang iklan. Malah Johansyah mengingatkan agar Perangkat Daerah hati-hati jika memasang iklan layanan masyarakat karena di khawatirkan akan jadi temuan.
Terkait adanya iklan Diskominfotik dilayar utama salah satu akun medsos di Duri ini, Kadis Johansyah ketika di konfirmasi dengan tegas mengatakan bahwa Diskominfotik tidak pernah memasang iklan di medos lantaran tahu aturan
“Pastinya kami tidak pesan. Dia ambil foto kami di fb atau di web. Kami tidak suruh,” tegas Johan.
Dikatakannya, iklan ucapan selamat itu hanya dibuat untuk publikasi internal dan bukan untuk dikomersialkan.
“Itu hanya untuk publikasi internal,” ujarnya.
Sehari sebelumnya di akun Medsos yang sama, iklan ucapan selamat dari Camat Mandau, Riki Rihardi juga terpampang dilayar utama medsos itu. Riki saat dikonfirmasi juga mengelak tak memasang iklan di akun medsos itu.
“Tak ada kami menyuruh. Dia buat sendiri,” ujar Camat.
Terkait alasan yang dikemukakan Kadis Kominfotik Bengkalis dan Camat Mandau ini, yang jelas aksi pasang iklan sendiri ini bisa mendistorsi informasi, bahwa medsos bisa seperti media pers yang punya badan hukum. Padahal medsos hanyalah akun pribadi yang tak punya badan hukum sama sekali. (susi)