DURI (Riaulantang)- Mengutamakan keselamatan kerja yang didengungkan CPI ternyata juga diberlakukan terhadap belasan awak media yang melakukan kunjungan ke fasilitas Chevron di Duri. Sekitar 15 awak media yang dilihatkan dalam kunjungan ke fasilitas pengolahan air di DSF Duri diwajibkan mengunakan seragam, helm dan sepatu safety. Jadilah para wartawan menjadi karyawan CPI dadakan yang memakai atribut pinjaman itu.
Kesempatan langka mengunakan baju safety lengkap dengan helm dan sepatu itu tak disia-siakan para awak media. Mereka sibuk berswap foto untuk mengabadikan momen menjadi karyawan kontrak beberapa jam itu.
“Seumur-umur baru kali ini berseragam seperti karyawan ini,” ujar Bambang wartawan Riaulantang.com.
Senada Yusrizal wartawan Dumai Pos pun berkomentar sama. Yusrizal yang langsung memposting momen itu ke laman media sosialnya langsung mendapat komen kerja di perusahaan mana oleh para rekannya.
“Langsung ditanya kerja dimana. Dapat gaji berapa,” ujar Yusrizal menyampaikan komen rekannya.
Setelah kehebohan memakai baju safety pinjaman selesai, awak media pun dipandu menuju ladang minyak DSF. Dua unit mobil karyawan disiapkan untuk perjalanan ke ladang minyak DSF Duri itu.
Sekitar 30 menit perjalanan, tim media pun tiba di lokasi pengolahan air PT CPI. Namun tim tak bisa langsung masuk kareja harus mengikuti prosedur CPI dulu. Mulai dari laporan kunjungan, ID pengunjung hingga larangan untuk tidak mengambil poto di fasilitas itu.
Tim pun kemudian di pandu Kukuh Kurniawan Team Leader Central Gathering Station 1. Kukuh menjelaskan mengenai fasilitas pengolahan air PT CPI yang juga membantu pasokan air baku ke PDAM Duri selama 24 tahun terakhir.
“Pasokan air baku disini untuk mendukung kebutuhan operasional lapangan minyak Duri yang merupakan salah satu tulang punggung produksi minyak mentah nasional. Sebagian lagi untuk membantu pasokan air baku PDAM Duri,” ujarnya.
Kukuh pun menjelaskan kondisi pengolahan air baku yang ditunjang sejumlah mesin pompa, termasuk debit air yang disuplay untuk PDAM dan masalah lain.
Usai paparan dan diskusi singkat di lapangan yang juga melibatkan
Manager Corporate Affairs North, Rudi Arief, awak media pun diajak melihat fasilitas pengolahan, termasuk meteran yang mengatur debit air ke PDAM Duri. (susi)